Wednesday, February 2, 2011

Tips Memilih Kuda Laut untuk Pemeliharaan

Kuda laut bisa dibeli di toko-toko ikan hias yang menyediakannya. Pilihlah kuda laut yang dalam keadaan sehat. Kuda laut yang sehat, bisa dilihat dari dadanya yang tidak tampak kurus. Kuda laut yang tampak kurus didadanya menunjukkan ikan tersebut sudah lama tidak makan, atau sudah terlalu lama di toko ikan tersebut. Periksalah juga terhadap kemungkinan sakit, terluka, dan kemungkinan buruk lainnya. Jika memungkinkan, pilihlah yang mau menerima makanan yang diberikan.
Kuda laut juga merupakan ikan hias laut yang dikembangkan dalam akuarium. Jika pembeli lebih dari satu, sedapat mungkin pilihlah satu ekor jantan dan beberapa betina. Kuda laut jantan lebih dari satu dalam sebuah akuarium dapat berebut tempat kekuasaan, sehingga terjadi perkelahian di antaranya. Kuda laut jantan dapat diketahui dari semacam kantung di daerah perutnya. Sedang kuda laut betina, tidak mempunyai kantung ini. Untuk diketahui, kuda laut betina memang mengeluarkan telurnya, tetapi kuda laut jantanlah yang memelihara telur-telur itu dalam kantungnya hingga burayak kuda laut cukup kuat untuk hidup di alam bebas. Kantung pada kuda laut jantan itu mirip dengan kantung kanguru betina.
Cara yang sama, bisa digunakan untuk memilih ikan pipa. Juga hindarkan penempatan dua ikan pipa jantan dalam satu akuarium, karena mereka bisa berkelahi hingga mati.
Setelah kuda laut atau ikan pipa dipilih segera bawa pulang untuk ditempatkan ditempat tinggal baru mereka. Cara yang sama dengan penempatan ikan hias laut, yaitu penyesuaian suhu, salinitas, dan lain-lain, perlu dilakukan terlebih dahulu.

Tips Perawatan Akuarium Kuda Laut

Seperti telah disebutkan sebelumnya, ekosistem yang diciptakan untuk memelihara kuda laut ini terdiri dari akuarium, dengan berbagai rumput laut yang hidup dan berkembang didalamnya. Dengan adanya rumput laut ini, beberapa jenis maro plankton bisa tumbuh dan berkembang, sehingga bisa menjadi makanan suplemen (tambahan) bagi kuda laut. Agar pertumbuhan makro plankton ini  tetap terjaga, maka diperlukan adanya tambahan karbon kedalam system, caranya, bisa dengan menambahkan sejumlah makanan ikan (dalam bentuk pellet misalnya, karena mudah didapatkan). Untuk akuarium dengan volume lebih kurang 400 liter, bisa ditambahkan lebih kurang satu sendok the makanan ikan ini ke dalamnya, setiap dua hari sekali. Hati-hati dengan pemberian pakan ini. Jika deberikan secara berlebihan, dapat merusak kualitas air.
Jika pemberian pakan ikan ini secara teratur, maka akan terjadi pertumbuhan yang baik bagi makhluk-makhluk mikro maupun makro. Dengan adanya penambahan karbon kedalam system, maka rumput laut yang ditanam didalamnya pun akan tumbuh bertambah banyak. Untuk itu, diperlukan pemotongan terhadap rumput laut secara berkala, misalnya seminggu sekali. Pemotongan ini diperlukan, agar akuarium tempat memelihara kuda laut tidak menjadi hutan rumput,, yang pada akhirnya akan menganggu  kehidupan kuda laut itu sendiri.
Perawatan lain yang tak kalah penting, adalah penggantian air laut. Seperti pada pemeliharaan ikan hias laut, maka penggantian air juga harus dilakukan secara berkala. Air laut bisa diganti sebanyak lebih kurang 20% tiap 3 (tiga) bulan. Jika anda mempunyai waktu, anda bisa melakukannya lebih sering, dan hasilnya akan lebih baik. Misalnya sebesar 10% tiap bulannya.
 
Copyright 2010 Info Dunia. All rights reserved.
Themes by Ex Templates Blogger Templates l Home Recordings l Studio Rekaman